Salmah Orbaniyah, Ketua Umum PP Aisyiyah 2022-2027 asal Kampung Kauman-Yogyakarta, pada dirinya mengalir darah semangat dan pengabdian dari neneknya Siti Umniyah (Pelopor berdirinya Frobelschool/TK Aisyiyah). Siti Umniyah adalah putri dari Muhammad Sangidu, teman seperjuangan KH Ahmad Dahlan, Kepala Penghulu Kesultanan Yogyakarta ke-13.
Muhammad Sangidu
Bernama lengkap Muhammad Khalil Kamaluddiningrat. Sangidu merupakan kerabat Ahmad Dahlan dan menjadi pendukung organisasi Muhammadiyah yang didirikan Dahlan. Dia dikenal sebagai pemegang stamboek (kartu anggota Muhammadiyah) pertama, karena merupakan anggota pertama organisasi Muhammadiyah.
Siti Umniyah
Siti Umniyah lahir di Kauman pada 1905. Ayahnya, Kyai Sangidu merupakan teman seperjuangan Kyai Ahmad Dahlan. Rumah Kyai Sangidu yang dikenal sebagai Pendopo Tabligh adalah tempat di mana Kyai Dahlan menetapkan Muhammadiyah sebagai nama organisasi gerakannya pada tahun 1911. Kyai Sangidu diangkat menjadi penghulu ke-12 pada 1914 dengan nama kehormatan Kanjeng Kyai Penghulu Mohammad Kamaludiningrat. Inilah awal Kyai Sangidu berperan aktif dalam membangun gerakan Muhammadiyah dalam Bangsal Priyayi.Putrinya mendapat didikan langsung dari Kyai Dahlan. Kyai Dahlan pulalah yang mengajurkannya memakai kerudung yang saat itu berbahan kain songket khas Kauman. Siti Umniyah adalah murid Kyai Dahlan selain Siti Munjiyah yang dikaderkan di Sekolah Agama. Hasil didikan Kyai Dahlan dan istrinya pada Siti Umniyah bisa dilihat dari kiprahnya di Siswa Praja Wanita (SPW) yang belakangan berubah menjadi Nasyiatul ‘Aisyiyah (NA) pada 1931. SPW adalah kumpulan remaja putri oleh anak-anak perempuan di Kauman yang mulai dibangun pada tahun 1919. Kegiatan kumpulan ini termasuk berpidato, mengaji, berkumpul, berjama’ah sembahyang subuh, dan beberapa kegiatan lainnya. Pada 1924, Siti Umniyah bersama teman-temannya mendirikan Taman Kanak-Kanak, embrio TK ‘Aisyiyah Bustanul Athfal.